Saya hanyalah seorang fakir ilmu dan miskin jiwa, ingin bebas menarik hal-hal yang sulit terpecahkan bahkan mustahil sekalipun,ingin bebas mengungkap keberadaan yang ada,ingin bebas menelusuri fikiran dan jiwa tanpa batasan waktu,ingin bebas bergerak dalam aliran kemewaktuan yang terhantar bebas keseluruh titik di dunia,ingin bebas menentukan sendiri apa yang saya butuhkan dan saya percayai, belajar dan berbagi semua kemurnian pengetahuan, demi kenyataan bahwa kita sama tuk berbagi.
Tuesday, December 26, 2006
Gempa Nias
Anak-anak Gempa Nias: Saksikanlah mereka menjerit, saksikanlah mereka terbirit-birit, haruskah mereka larut dalam keputusasaan?. Meski merintih tangis. Jangan biarkan mereka menyalahkan realitas yang ada. Mereka butuh kita, mereka ternganga, mereka trauma. Dua anak penduduk Nias yg berfoto di balik rumahnya yang hancur karena gempa. (Photo by Fachry Latief)
Saturday, December 23, 2006
Pekerja Kebersihan
Dua Sisi : - Ada hitam ada putih, ada bersih ada kotor. Bagaimana pemandangan indah enak dipandang tapi ada juga dibalik keindahan itu yang tak sedap. Manusia-manusia ini mencoba menghilangkan kekotoran dari hari ke hari. Dari detik ke detik membersihkan kotoran agar nampak bersih dan indahnya isi bumi. (Photo by Fachry Latief)
Jakarta Keras Bung..
Mutiara Di limbah : Menyatu dengan limbah hitam kenyal sekali-kali harus menyelam meraup pasir sedalam satu meter aliran sungai ciliwung di pinggiran kota Jakarta tepatnya pembuangan limbah jalan Rasuna Said. Adakah cincin, emas, berlian atau mutiara yang dicarinya. Bermodalkan niat dan semangat untuk berjuang pertahankan kehidupannya agar waktu ini tak berhenti bagi perjalanannya. (Photo by Fachry Latief)
Pasar Ikan
Nelayan : Adzan subuh mereka menepi ke darat turunkan hasil semalam dari menebar jala menggengam hamparan ikan untuk sekedar mempertahankan agar tetap ada. Dinginnya malam di bawah bulan, goyangan ombak yang keras menghempaskan kemana semua ini melintang, di pasrahkan semua ini pada derunya ambak. Ikan-ikan itu pun menjadi nikmat bagi mereka. (Photo by Fachry Latief)
Friday, December 22, 2006
kaum Urban
Terlelap di atas Tanah
Subscribe to:
Posts (Atom)